penilaian

kadang aku tidak bisa menghentikan penilaian orang terhadap aku...
aku tidak bisa menghentikan pikiran orang terhadapku...

hal yang paling aku takutkan adalah ketika mendapatkan penilaian yang buruk dari orang lain..
penilaian orang lain menjadikan beban sendiri untukku...
aku menjadi takut untuk melakukan perubahan untuk hidupku,,
aku takut perubahan yang aku buat justru menjadikan penilaian yang buruk dari orang lain...

jangan pernah menganggap terlalu baik orang lain..
karena dalam hati kecil mereka mungkin ada kesalahan yang pernah di buat..
dan aku juga tidak pernah langsung menilai buruk orang lain...
karena pasti mereka juga punya sisi baik..

ketika aku menjauhi orang..
bukan karena aku benci pada orang itu tapi karena aku tidak menyukai apa yang mereka lakukan,,
aku tidak suka perilakunya bukan berarti aku membenci manusianya...
selalu ada alasan dalam melakukan sesuatu.,.
toleransi yang terlalu besar,,dan mungkin akhirnya aku yang tersakiti juga...

semua orang menilai aku berhasil,,
semua orang menilai aku sudah bahagia..
karena pekerjaanku,,
karena apa yang aku miliki,,
tapi mereka tidak tahu berapa banyak air mata yang keluar untuk ketidaknyamanan yang aku alami..
berapa kali aku meminta Nya untuk menyudahi semua ini..

LELAH...

ketika aku ingin melakukan perubahan..
berusaha mencari sesuatu yang membuat aku nyaman,,
kata-kata mereka seperti lampu kuning untukku..
sebuah peringatan untukku menghentikan perubahan yang akan ku lakukan...
aku tidak akan pernah tahu bahwa ada tempat yang bisa membuatku nyaman jika aku tidak melakukan perubahan,,
jika aku tidak melakukan langkah pertama untuk melanjutkan langkah kedua ku..

tolong dukung aku itu saja yang ku butuhkan...
kenapa sulit sekali mencari orang yang akan tetap berada di sampingku..
bahkan dalam kegilaan ku sekalipun...

aku benar-benar butuh sandaran,,
aku benar-benar butuh dukungan,,
aku benar-benar butuh seorang yang tidak menghakimi aku tapi menenangkanku..
aku benar-benar butuh seseorang yang akan menjelaskan baik buruknya keputusan yang aku ambil secara objektif...
aku butuh seseorang yang akan tetap menyemangatiku..

aku benar-benar lelah..

lelah di nilai baik..
lelah di anggap telah sukses..
lelah di anggap berhasil...

sungguh jangan terlalu berharap banyak padaku...
hingga aku benar-benar lupa bagaimana membahagiakan diri sendiri...
aku benar-benar lupa bagaimana caranya bahagia...
lupa seperti apa rasanya bahagia...
lupa seperti apa rasanya senang...

ya,,,aku sudah lupa seperti apa rasanya bahagia..

aku tidak tau seperti apa rasanya itu...

tidak tertolong lagi rasanya...

karena aku sudah tidak tau apa yang aku inginkan..
apa yang paling aku harapkan..

seandainya ada saja satu alasan yang bisa membuat aku tahu bagaimana rasanya bahagia dan membahagiakan..

dan aku tetap bertahan adalah karena aku tahu pasti
DIA yang slalu ada,,
DIA yg slalu tersenyum padaku dan seolah mengatakan " kamu tidak sendiri.."
dan demi DIA aku akan melakukan apa yang bisa ku lakukan..
demi DIA aku akan bertahan karena DIA tidak suka jika aku menyerah..
dan DIA akan sangat marah jika aku menyerah...
dan aku akan sangat takut jika DIA marah dan pergi..
karena aku tidak bisa tanpa DIA..
aku benar-benar akan hampa tanpa DIA...
karena satu-satunya yang aku miliki adalah DIA..
hanya DIA...